4. PERANAN PARTAI POLITIK DALAM SOSIALISASI BUDAYA POLITIK
A. PENGERTIAN PARTAI POLITIK
Di bawah mi disampaikan beberapa definisi mengenai partai politik:
Carl J. Fredirch, mendefinisikan partai politik adalah:
“Sekelompok manusia yang terorganisir secara stabil dengan tujuan
merebut atau mempertahankan pengawasan terhadap pemerintah bagi pimpinan
partainya dan berdasarkan pengawasan mi memberikan kepada anggota
partainya kemanfaatan yang bersifat ideal maupun material” (a political
party is a group of human beings stability organized with the objective
of giving to members of the party, trough such control ideal and
material benefits and advantages.
Raymond Garfield Gettel memberi batasan bahwa:
“Partai politik terdiri dan sekelompok warga negara yang sedikit
banyak terorganisir, yang bertindak sebagai suatu kesatuan politik dan
yang dengan memakai kekuasaan memilih bertujuan mengawasi pemerintahan
dan melaksanakan kebijakan umum mereka” (a political party of a group of
citizens, more or less organized who act s political unit and who, by
the use of their voting power and to control the government and carry
out their general polingles.
Menurut George B Huszr dan Thomas H. Stevenson, partai politik adalah:
“Sekelompok orang-orang yang terorganisir untuk ikut serta
mengendalikan pemerintahan, agar dapat melaksanakan programnya dalam
jabatan” (a political party is a group at people organized to sucure
control ‘f government morder to puts program in to effect and it member
in offce).”
Sigmund Neumann dalam karangannya “Modern Political Parties” bahwa definisi partai adalah:
“Organisasi dan aktivitas-aktivitas politik yang berusaha untuk
menguasai pemerintahan serta merebut dukungan rakyat atas dasar
persaingan dengan satu golongan atau golongan-golongan lain yang
mempunyai pandangan yang berbeda” (a political party terniiculate
organization of society as active political agent those who are
conserned with the control of the governmental power and who compete for
popular support with another group holding divergent view).’2
Suatu batasajauh lebih sederhana dan batasan yang dikemukakan oleh
Neumann, dikemukakan oleh RH. Soltau. Dalam hal mi Soultau menyatakan:
“Partai politik adalah sekelompok warga Negara yang sedikit banyak
terorganisir, yang bertindak sebagai satu kesatuan politik dan yang
dengan memanfaatkan kekuasaannya untuk memilih bertujuan untuk menguasai
pemerintahan dan melaksanakan kebijakan umum mereka” (a political party
is a group of citizen more or less organized, who act as a political
unit and who, bay the use of their voting power, aim to control the
government and carry out their general politicies). 13
Secara umum dapat dikatakan bahwa partai politik adalah suatu
kelompok yang terorganisir yang anggota-anggota mempunyai orientasi
nilai-nilai dan citacita yang sama.
Menurut George B Huszr dan Thomas H. Stevenson, partai politik adalah:
“Sekelompok orang-orang yang terorganisir untuk ikut serta
mengendalikan pemerintahan, agar dapat melaksanakan programnya dalam
jabatan” (a political party is a group at people organized to sucure
control ‘f government morder to puts program in to effect and it member
in offce).”
Sigmund Neumann dalam karangannya “Modern Political Parties” bahwa definisi partai adalah:
“Organisasi dan aktivitas-aktivitas politik yang berusaha untuk
menguasai pemerintahan serta merebut dukungan rakyat atas dasar
persaingan dengan satu golongan atau golongan-golongan lain yang
mempunyai pandangan yang berbeda” (a political party terniiculate
organization of society as active political agent those who are
conserned with the control of the governmental power and who compete for
popular support with another group holding divergent view).’2
Suatu batasajauh lebih sederhana dan batasan yang dikemukakan oleh
Neumann, dikemukakan oleh RH. Soltau. Dalam hal mi Soultau menyatakan:
“Partai politik adalah sekelompok warga Negara yang sedikit banyak
terorganisir, yang bertindak sebagai satu kesatuan politik dan yang
dengan memanfaatkan kekuasaannya untuk memilih bertujuan untuk menguasai
pemerintahan dan melaksanakan kebijakan umum mereka” (a political party
is a group of citizen more or less organized, who act as a political
unit and who, bay the use of their voting power, aim to control the
government and carry out their general politicies). 13
Secara umum dapat dikatakan bahwa partai politik adalah suatu
kelompok yang terorganisir yang anggota-anggota mempunyai orientasi
nilai-nilai dan citacita yang sama.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar